Langsung ke konten utama

KALEIDOSKOP MITRA UMMAH 2018


            1. WORKSHOP MAGANA
            Kegiatan ini merupakan salah satu program dari divisi konseling yang dilaksanakan pada Rabu, 2 Mei 2018 di Teatrikal Perpustakaan. Kegitan yang dilaksanakan dalam bentuk workshop ini bertujuan membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dasar relawan bencana alam dalam fisik dan psikis serta meningkatkan minat mahasiswa untuk terjun dalam dunia kerelawanan bencana alam.  Adapaun tema yang diusung pada kegiatan ini “Dasar-dasar keterampilan Relawan dalam Penanganan Fisik dan Psikis Korban Bencana Alam”.  Mitra Ummah mengundang dua narasumber dalam workshop ini yaitu bapak Tejo yang berlatar beakang sebagai kepala kesehatan kementrian agama dan bapak Danang dari BPBD. Workshop dihadiri  mahasiswa dan umum yang telah terdaftar online yang diberdayakan oleh divisi media dan komunikasi.







2. Diskusi Rutinan
Diskusi rutinan meruakan program dari divisi konseling yang dilaksanakan satu kali dalam seminggu bergantian dengan program mingguan devisi sosial. Adapun tema diskusi disesuaikan dengan isu-isu konseling dan sosial yang berkembang dan telah dibacakan sebelumnya oleh pengurus dengan mendatangkan narasumber baik dari dosen maupun alumni yang expert dalam bidang konseling dan sosial. Diskusi ini juga pada dasarnya diperuntukkan untuk umum atau mahasiswa yang tidak terlibat dalam Mitra Ummah.
 3. KEKASIH MU (Kedai Konseling Silih Asih Mitra Ummah)
Kegiatan ini juga merupakan program dari devisi konseling yang diselenggarakan pada mingggu pertama dan kedua setiap pada beberapa bulan yang ditentukan pengurus. Melihat dari kehidupan mahasiswa yang sangat kompleks, maka Mitra Ummah yang berkoordinasi langsung dengan devisi konseling berupaya menyediakan sarana bagi mahasiswa yang ingin berbagi terkait dengan masalah-masalah kampus ataupun kehidupan pribadi. Terkait dengan, IPK turun, Judul belum di ACC, ditolak gebetan. GEGANA (gelisah, galau, merana), Kesulitan adaptasi, dan problem remaja-dewasa lainnya. Kegiatan ini boasanya berlokasi di Lobby Fakultas dan selasar masjid kampus. Pelayanan yang diberikan juga tidak terbatas pada konseling secara langsung tetapi juga melalui media komunikasi seperti aplikasi whatsApp, dengan beberapa anggota Mitra Ummah yang sudah dijadwalkan ataupun dengan anggota lain yang dipilih sendiri oleh klien berdasarkan kenyamanan berkomunikasi.


  


PKTD (Pelatihan Konselor Tingkat Dasar)


PKTD kali ini dilaksanakan pada tanggal 19-21 Oktober 2018 di Balai Desa Wonolelo dengan tema Mitra Ummah Memanggilmu: Menumbuhkan Keterampilan Menyebarkan Kemaslahatan.. Sebanyak 55 calon anggota Mitra Ummah mengikuti rangkaian PKTD baik dari angkatan 2017 maupun 2018 dengan jumlah panitia dan pengurus sebanyak 52 orang. diadakannya PKTD ini tentunya sebagai proses untuk mengenal lebih jauh mitra ummah dan bagaimana  mita ummah kedepan. PKTD merupakan sebuah gerbang utama untuk memasuki program-program Mitra Ummah yang nantinya sebagai tempat untuk mengenal diri sendiri dan sosial. Dengan demikian ada beberapa materi yang menjadi prioritas Mitra Ummah pada PKTD kali ini yaitu: Kemitra Ummahan, Kepemimpinan, Analisis Diri, Analisis Sosial dan Kompetensi Dasar Konseling.
Acara Rangkaian kegiatan PKTD dimulai dari pembukaan, materi dan rangkaian paling penting yaitu pembaiatan yang dilanjutkan dengan  penutupan PKTD. Dalam hal ini, pembaiatan tidak terlepas dari peran demisioner yang ikut menjadi bagian dari pelaksana baiat.
Acara PKTD yang dibuka oleh pembina Mitra Ummah yaitu Bapak A. Said Hasan Basri juga menegaskan bahwa Mitra Ummah diharapkan mampu menjawab atau memenuhi tugas-tugas tridarma perguruan tinggi. Tentunya untuk memenuhi hal-hal tersebut, diperlukan materi yang sesuai, sehingga ini sejalan dengan materi yang direkomendasikan sia acara pada PKTD kali ini, meskipun tidak banyak perubahan dari tahun-tahun sebelumnya. Tahun ini, Mitra Ummah kembali mengundang lima orang pemateri dengan pembahasan masing-masing materi.

Bakti sosial



Kegiatan ini merupakan bagian dari tanggung jawab divisi socberbagai macam kegiatan social dilakukan Mitra Ummah tidak hanya dalam bentuk materi tetapi juga bantuan berupa non materi. Hal ini teruwujud dalam bentuk pemberian motivasi, trauma healing pada korban bencana alam. Pemberian bantuan ini tentu sifatnya incidental sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Adapun pemberian bantuan berupa materi diberikan kepada panti asuhan berupa kebutuhan-kebutuhan panti terutama kebutuhan bayi dan perlengkapan kebersihan.

Kedai bimbingan dan konsultasi perkuliahan



            Saat memasuki lingkungan kampus, nahasiswa baru tentu membutuhkan adaptasi baik dari lingkungan, masyarakat, dan kurikulum kampus. Melihat kondisi ini, Mitra Ummah berinisiatif untuk mebuka kedai bimbingan dan konsultasi perkuliahan yang dikhususkan untuk mahasiswa baru. Program ini merupakan bagian dari divisi konseling. Dengan adanya kedai ini, mahasiswa baru memiliki pandangan terhdap lingkungan baru yang dihadapinya kemdian belajar dan mecoba menerima dan mengembangkan diri semaksimal mungkin.

Sekolah jurnalistik


 Sekolah Jurnalistik ini merupakan bagian dari program divisi media dan komuniasi. Sebagai divisi yang akan memberikan kontribusi melalui tulisan ataupun media social, diharapkan sekolah jurnalistik ini dapat membantu anggota dalam mengasah kemampuan dalam bidang tulis menus sehingga kegiatan ini lebih akrab dengan sebutan sekolah kepeulisan. Narasumber yang dihadirkan tentnuya sudah berpengalaman dalam bidangnya yaitu  Mas . Kegiatan ini dilaksanakan pada bulan Juni 2018.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Profil Biro Konseling “Mitra Ummah”

  BKMU [Biro Konseling Mitra Ummah] adalah satu-satunya Biro Konseling yang ada di fakultas Dakwah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang memiliki status sebagai Badan Otonom Mahasiswa di tingkat Fakultas [BOM-F] Biro Konseling ini didirikan pada tanggal 21 Februari 2000 yang sebelumnnya bernama Biro Konseling “ Mitra Remaja” yang kemudian berganti nama menjadi Biro Konseling “Mitra Ummah” dengan asumsi melihat kondisi ummat mutakhir dan Tri Darma Perguruan Tinggi UIN sunan Kalijaga. Kehadiran Biro Konseling Mitra Ummah memiliki peranan penting sebagai media pemberdayaan dan pengembangan bagi potensi Mahasiswa dalam bidang konseling. Selain itu Biro Konseling Mitra Ummah juga berfungsi sebagai wahana eksperimentasi gagasan bagi mahasiswa BKI [Bimbingan dan Konseling Islam], setelah mereka memeperoleh semacam teori dikelas, jadi kiranya sangat penting kehadiran Mitra Ummah bagi mahasiswa, khususnya mahasiswa BKI. Mitra Ummah diharapkan kehadirannya dapat memberikan manfaat da...

Milad 19 Tahun Biro Konseling Mitra Ummah

MILAD 19 TAHUN BIRO KONSELING MITRA UMMAH Gambar 1 BOM-F Mitra Ummah Milad Mitra Ummah sebagai Badan Otonom Mahasiswa di Fakultas Dakwah yang bergerak di bidang kekonselingan sebagai fokusnya, baru-baru saja mengadakan suatu kegiatan yang disebut dengan Milad loh...!. Milad itu sendiri adalah sebuah perayaan yang diadakan oleh Biro Konseling Mitra Ummah untuk memperingati hari jadinya Biro Konseling sekaligus ajang pertemuan antara anggota MU yang baru, Pengurus saat ini dengan Domisioner atau alumni MU dari angkatan-angkatan sebelumnya. Dimana hari jadi itu jatuh pada hari kamis, tanggal 21 februari 2019, yang kemudian dirayakan sebagai Milad Mitra Ummah diusianya yang ke-19 pada keesokan hari setelahnya. Diadakan di lobby Fakultas Dakwah dan Komunikasi dengan sistem duduk lesehan . Acaranya tuh jadi kelihatan kece dan dengan nuansa pakaian anak-anak mitra Ummah yang kental dengan warna kebiru-biruannya, membuat mereka yang hadir pun nampak semakin cool, ehm... ehm . Apala...

MU-PEDIA#4 : TOKOH KONSELING WILHELM MAXIMILIAN WUNDT

                     W ilhelm   Wundt lahir pada 16 Agustus   1832   di Neckarau, Baden, Jerman. Wilhelm Wundt merupakan anak ke-empat dari pasangan Maximilian Wundt dan Marie Frederike. Sehari-hari ayahnya berprofesi sebagai seorang pendeta Lutheran, sehingga bisa dikatakan Wilhelm Wundt dilahirkan di tengah keluarga yang sangat stabil secara finansial.         Wilhelm Wundt menghabiskan masa kecilnya di Gymnasium,Heidelberg. Sejak kecil Wilhelm Wundt diketahui tidak memiliki teman sebaya. Wilhelm Wundt lebih suka bergaul dan belajar dengan orang yang lebih dewasa, salah satunya adalah sahabat ayahnya yang bernama     Friederich Muller. Di samping itu, Wilhelm Wudt juga sering menghabiskan waktunya untuk membaca. Kegemaran membaca yang dimiliki Wilhelm Wundt sejak ia masih kecil itu masih berlanjut hingga ia menjadi profesor.      ...

REKOMENDASI-MU#2 : PODCAST INSPIRATIF

         Podcast merupakan sebuah siaran audio seperti radio yang bisa kamu dengarkan   kapanpun dan di manapun dengan pembahasan topik yang beragam. Di kalangan millennial Indonesia, podcast  mulai populer pada tahun 2018.  Berikut adalah podcast  dengan obrolan-obrolan santai dan inspiratif yang bisa dijadikan sebagai referensi untuk menemani hari-harimu :   Sudut Pandang   Disiarkan oleh Aria Notharia, Sudut Pandang membicarakan tentang kehidupan anak-anak millennial sekarang ini. Notharia juga beberapa kali berduet dengan podcaster  lain, seperti Mantjah, host dari  podcast  Petjah. Obrolan-obrolan seru dan santai khas anak muda. Terkadang, ia membuat monolog diiringi backsound  sendu berisi pesan-pesan kehidupan yang mampu memainkan emosi dan memotivasi para pendenga r . #Closethedoor Corbuzier Podcast      Dari namanya, sudah dapat diidentifikasi bahwa podcast ini adalah milik Deddy Corbuz...

“HARKITNAS”, Mari Kokohkan Kesatuan dan Persatuan!

Tepat pada 20 Mei 2017 kita memperingati hari kebangkitan nasional “harkitnas” sebagai   bentuk peringatan dari lahirnya organisasi pemuda yang pertama kali mempelopori   lahirnya   berbagai organisasi kebangsaan lainnya di indonesia “Boedi O etomo”. Sebelum berdirinya Boedi Oetomo kebangkitan nasional dengan semangat persatuan, kesatuan dan nasionalisme yang diikuti kesadaran memperjuangkan kemerdekaan belumlah muncul. Organisasi Boedi Oetomo didirikan pada 20 Mei 1908 oleh dr. R. Sutomo dan para pelajar STOVIA. Pada awal berdirinya organisasi ini bukanlah organisasi politik, melainkan bersifat sosial, ekonomi dan kebudayaan. Namun seiring berjalannya waktu boedi o etomo menjadi cikal bakal gerakan yang bertujuan untuk kemerdekaan indonesia. Pada peringatan hari kebangkitan nasional tahun ini kita dihadapkan oleh berbagai persoalan dari kemiskinan, pendidikan yang biayanya semakin membumbung tinggi juga tidak merata hingga semakin menguatnya suasana sektar...

Bom-F BK Mitra Ummah : Menolak Klitih dan kekerasan Pelajar di Yogyakarta

Yogyakarta, seminar regional Oleh BOM-F Mitra Ummah mengangkat tema “ Klitih, Kekerasan Pelajar dan Guru BK” yang berlangsung di treatrikal Perpustakaan Uin Sunan Kalijaga pada hari Senin (15/05). Acara tersebut melibatkan para guru BK di wilayah Yogyakarta, pelajar dan para mahasiswa prodi Bimbingan Konseling.   Seminar tersebut menghadirkan tiga narasumber antara lain: Agus Siswanto,S.Pd (Guru BK SMAN 6 Yogyakarta) , Dia Juliarti Bantam, S, Psi., M.SI (Pakar Psikolog) dan , Pipit Subianto perwakilan Kapolda DIY. Alasan   di adakan seminar tersebut di ungkap oleh Wahyudi selaku Ketua Panitia   “Klitih merupakan fenomena yang hampir   tiap tahun memang, dan akhir-akhir ini mulai meresahkan, sehingga perlu diangkat isu tersebut, dan terkhusus buat BK sendiri di harap memiliki peran “tuturnya Agus Suwanto   mengungkapkan “ fenomena klitih bentuk dari kenakalan remaja sebagai wujud dari kebosanan, kebingungan remaja   dalam menejement waktu sehi...