Langsung ke konten utama

Milad 19 Tahun Biro Konseling Mitra Ummah


MILAD 19 TAHUN BIRO KONSELING MITRA UMMAH

Gambar 1
BOM-F Mitra Ummah Milad Mitra Ummah sebagai Badan Otonom Mahasiswa di Fakultas Dakwah yang bergerak di bidang kekonselingan sebagai fokusnya, baru-baru saja mengadakan suatu kegiatan yang disebut dengan Milad loh...!. Milad itu sendiri adalah sebuah perayaan yang diadakan oleh Biro Konseling Mitra Ummah untuk memperingati hari jadinya Biro Konseling sekaligus ajang pertemuan antara anggota MU yang baru, Pengurus saat ini dengan Domisioner atau alumni MU dari angkatan-angkatan sebelumnya. Dimana hari jadi itu jatuh pada hari kamis, tanggal 21 februari 2019, yang kemudian dirayakan sebagai Milad Mitra Ummah diusianya yang ke-19 pada keesokan hari setelahnya.
Diadakan di lobby Fakultas Dakwah dan Komunikasi dengan sistem duduk lesehan. Acaranya tuh jadi kelihatan kece dan dengan nuansa pakaian anak-anak mitra Ummah yang kental dengan warna kebiru-biruannya, membuat mereka yang hadir pun nampak semakin cool, ehm... ehm. Apalagi konsep dekorasinya itu loh say.... Best banget dah, ada lampu-lampu kecil berwarna biru yang berkelip-kelip melingkupi bendera Mitra Ummah di dinding pentas, ada juga balon-balon warna warni, potongan-potongan kertas berbagai macam warna yang digantung disisi-sisi ruangan, sungguh memanjakan mata dan ada pula untaian kain-kain lembut berwarna biru muda yang diikat dan disusun sedemikian rupa, sehingga semakin mempercerah suasana. Apalagi dibagian depan Background dekorasi itu ada sebuah meja panjang yang lagi nangkring, wah... kalau ada dua orang laki-laki dan perempuan yang duduk berdampingan disitu, kelihatannya seperti lagi acara walimahan gitu, hihihi....
Sebelum acara dimulai, diselingi terlebih dahulu dengan hiburan berupa nyanyian lagu-lagu pop dari saudari Annisa Nurjannah sebagai vokalis dan gitarisnya, saudara Nur Arifin Setiawan dari Prodi BKI angkatan 2017. Hmm.. apalagi wajah keduanya yang manis dan ganteng itu loh, semakin membuat ku (red: hadirin) tak kuasa menahan perasaan. Setelah selesai, Milad Biro Konseling Mitra Ummah ini pun dimulai dengan diisi oleh beberapa tahapan acara, yakni:
Pertama pembukaan, acara ini dipandu oleh dua mahasiswa angkatan 2018 yang Tamvan dan juga cantik, bernama Solikhin dan Melani.
Kedua, diteruskan dengan pembacaan ayat-ayat suci al-Qur’an oleh saudari dari program Studi BKI angkatan 2018, bernama Azka. Yang mana kalau kita mendengar namanya nih, kita akan teringat oleh lagu terkenal dari bang Haji Rhoma Irama, yakni Azka (red: Azza, bukan Azka).
Ketiga sambutan, sambutan ini diberikan oleh Saudara M Nur Alfan Aji Laksono selaku ketua Panitia acara sekaligus Ketua Umum BOM-F Mitra Ummah terpilih dan dilanjutkan oleh sambutan Bapak A Said Hasan Basri S. Psi., M. Si., sebagai dosen pembina BOM-f Mitra Ummah dan sebagai Ketua program studi BKI.
Keempat Pemotongan Tumpeng, pemotongan tumpeng diawali oleh bapak Said dan diberikan secara simbolis kepada Ketua Umum Mitra Ummah yakni saudara Alfan, kemudian dilakukan lagi pemotongan tumpeng oleh saudara Alfan untuk diberikan kepada Bapak Nailul Falah S. Ag., M. Si., sebagai salah satu Dosen yang saat itu juga hadir, dimana beliau memiliki sumbangsih besar dalam perkembangan BOM-F Mitra Ummah di Fakultas Dakwah sehingga bisa diakui oleh administrasi fakultas, seperti saat ini.
Kelima Sharing Section, atau sesi berbagi pengalaman dan pengetahuan mengenai perubahan-perubahan serta perkembangan BOM-F Mitra Ummah semenjak diberdirikannya 19 tahun yang lalu. Acara ini dimoderatori oleh mahasiswa Program Studi BKI angkatan 2017 selaku wakil ketua terpilih, bernama M Isyam Syamsudin, dengan sesi inti yang diisi oleh Bapak A Said Hasan Basri dan Bapak Nailul Falah.
Kelima Hiburan, musikalisasi puisi oleh saudara Alma (mahasiswa netra) sebagai gitaris dan saudara fahrudin tanjung dari Prodi BKI angkatan 2017. lagu dan puisi yang dibawakan mereka itu pun, ahh.... pokoknya bikin hati tersentuh deh, terbaiklah kalenn... (red: kalian).
Setelah peserta yang hadir saat itu, hanyut dalam alunan melodi yang dibawakan oleh saudara Alma dan Fahru. Acara pun ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh saudara Hanan dan dilanjutkan dengan makan bersama. Makan bersama dilakukan pada kertas minyak yang telah disusun secara rapi berurutan, lalu disebarkan nasi kuning beserta lauk pauk diatasnya. Hmmm... sungguh nikmat dan penuh kegembiraan.
Dalam kesempatan yang berbahagia itu, bapak A Said Hasan Basri, selaku pembina Mitra ummah, mengucapkan selamat atas hari ulang tahun Mitra Ummah dan juga selamat atas terpilihnya Ketua Umum periode 2019/2020. Semoga dengan ini, Mitra Ummah bisa mempertahankan apa-apa yang telah diamanahkan oleh kepengurusan tahun sebelumnya, bahkan bisa menjadi lebih baik lagi. Amiiinn....


Post by: Media MU 2019/2020
 23 feb 2019

Komentar

  1. Saya angkatan 18 bukan 17 admin, dan nama nya saya fahrul bukan fahru hihihihi����

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Profil Biro Konseling “Mitra Ummah”

  BKMU [Biro Konseling Mitra Ummah] adalah satu-satunya Biro Konseling yang ada di fakultas Dakwah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang memiliki status sebagai Badan Otonom Mahasiswa di tingkat Fakultas [BOM-F] Biro Konseling ini didirikan pada tanggal 21 Februari 2000 yang sebelumnnya bernama Biro Konseling “ Mitra Remaja” yang kemudian berganti nama menjadi Biro Konseling “Mitra Ummah” dengan asumsi melihat kondisi ummat mutakhir dan Tri Darma Perguruan Tinggi UIN sunan Kalijaga. Kehadiran Biro Konseling Mitra Ummah memiliki peranan penting sebagai media pemberdayaan dan pengembangan bagi potensi Mahasiswa dalam bidang konseling. Selain itu Biro Konseling Mitra Ummah juga berfungsi sebagai wahana eksperimentasi gagasan bagi mahasiswa BKI [Bimbingan dan Konseling Islam], setelah mereka memeperoleh semacam teori dikelas, jadi kiranya sangat penting kehadiran Mitra Ummah bagi mahasiswa, khususnya mahasiswa BKI. Mitra Ummah diharapkan kehadirannya dapat memberikan manfaat da...

MU-PEDIA#4 : TOKOH KONSELING WILHELM MAXIMILIAN WUNDT

                     W ilhelm   Wundt lahir pada 16 Agustus   1832   di Neckarau, Baden, Jerman. Wilhelm Wundt merupakan anak ke-empat dari pasangan Maximilian Wundt dan Marie Frederike. Sehari-hari ayahnya berprofesi sebagai seorang pendeta Lutheran, sehingga bisa dikatakan Wilhelm Wundt dilahirkan di tengah keluarga yang sangat stabil secara finansial.         Wilhelm Wundt menghabiskan masa kecilnya di Gymnasium,Heidelberg. Sejak kecil Wilhelm Wundt diketahui tidak memiliki teman sebaya. Wilhelm Wundt lebih suka bergaul dan belajar dengan orang yang lebih dewasa, salah satunya adalah sahabat ayahnya yang bernama     Friederich Muller. Di samping itu, Wilhelm Wudt juga sering menghabiskan waktunya untuk membaca. Kegemaran membaca yang dimiliki Wilhelm Wundt sejak ia masih kecil itu masih berlanjut hingga ia menjadi profesor.      ...

REKOMENDASI-MU#2 : PODCAST INSPIRATIF

         Podcast merupakan sebuah siaran audio seperti radio yang bisa kamu dengarkan   kapanpun dan di manapun dengan pembahasan topik yang beragam. Di kalangan millennial Indonesia, podcast  mulai populer pada tahun 2018.  Berikut adalah podcast  dengan obrolan-obrolan santai dan inspiratif yang bisa dijadikan sebagai referensi untuk menemani hari-harimu :   Sudut Pandang   Disiarkan oleh Aria Notharia, Sudut Pandang membicarakan tentang kehidupan anak-anak millennial sekarang ini. Notharia juga beberapa kali berduet dengan podcaster  lain, seperti Mantjah, host dari  podcast  Petjah. Obrolan-obrolan seru dan santai khas anak muda. Terkadang, ia membuat monolog diiringi backsound  sendu berisi pesan-pesan kehidupan yang mampu memainkan emosi dan memotivasi para pendenga r . #Closethedoor Corbuzier Podcast      Dari namanya, sudah dapat diidentifikasi bahwa podcast ini adalah milik Deddy Corbuz...

“HARKITNAS”, Mari Kokohkan Kesatuan dan Persatuan!

Tepat pada 20 Mei 2017 kita memperingati hari kebangkitan nasional “harkitnas” sebagai   bentuk peringatan dari lahirnya organisasi pemuda yang pertama kali mempelopori   lahirnya   berbagai organisasi kebangsaan lainnya di indonesia “Boedi O etomo”. Sebelum berdirinya Boedi Oetomo kebangkitan nasional dengan semangat persatuan, kesatuan dan nasionalisme yang diikuti kesadaran memperjuangkan kemerdekaan belumlah muncul. Organisasi Boedi Oetomo didirikan pada 20 Mei 1908 oleh dr. R. Sutomo dan para pelajar STOVIA. Pada awal berdirinya organisasi ini bukanlah organisasi politik, melainkan bersifat sosial, ekonomi dan kebudayaan. Namun seiring berjalannya waktu boedi o etomo menjadi cikal bakal gerakan yang bertujuan untuk kemerdekaan indonesia. Pada peringatan hari kebangkitan nasional tahun ini kita dihadapkan oleh berbagai persoalan dari kemiskinan, pendidikan yang biayanya semakin membumbung tinggi juga tidak merata hingga semakin menguatnya suasana sektar...

Bom-F BK Mitra Ummah : Menolak Klitih dan kekerasan Pelajar di Yogyakarta

Yogyakarta, seminar regional Oleh BOM-F Mitra Ummah mengangkat tema “ Klitih, Kekerasan Pelajar dan Guru BK” yang berlangsung di treatrikal Perpustakaan Uin Sunan Kalijaga pada hari Senin (15/05). Acara tersebut melibatkan para guru BK di wilayah Yogyakarta, pelajar dan para mahasiswa prodi Bimbingan Konseling.   Seminar tersebut menghadirkan tiga narasumber antara lain: Agus Siswanto,S.Pd (Guru BK SMAN 6 Yogyakarta) , Dia Juliarti Bantam, S, Psi., M.SI (Pakar Psikolog) dan , Pipit Subianto perwakilan Kapolda DIY. Alasan   di adakan seminar tersebut di ungkap oleh Wahyudi selaku Ketua Panitia   “Klitih merupakan fenomena yang hampir   tiap tahun memang, dan akhir-akhir ini mulai meresahkan, sehingga perlu diangkat isu tersebut, dan terkhusus buat BK sendiri di harap memiliki peran “tuturnya Agus Suwanto   mengungkapkan “ fenomena klitih bentuk dari kenakalan remaja sebagai wujud dari kebosanan, kebingungan remaja   dalam menejement waktu sehi...